LapTop BukanLah ObaT GengSi

Hari demi hari teknologi semakin canggih dan maju. Beriringan dengan kemajuan teknologi, akhirnya banyak orang yang bisa mendapatkan informasi internal maupun eksternal dengan mudah, cepat, serta ekonomis. Bahkan hal ini tidak hanya dirasakan oleh orang yang berdasi maupun berbisnis, tetapi para pemuda terpelajar pun banyak menggunakan teknologi ini. Salah satu teknologi yang kini lagi naik daun dan digemari pemuda terpelajar adalah laptop dengan fasilitas hot spot area. Laptop menjadi andalan bagi pemuda terpelajar yang biasanya mempunyai karakter suka mencari data, informasi maupun gemar bermain. Hal ini disebabkan mudahnya teknologi tersebut untuk dipindah-pindah. Di mana pun mereka berada, apabila di dalam area tersebut terdapat hot spot maka mereka bisa mengakses internet dan mencari informasi dengan bebas. Bahkan sekarang sangat marak fasilitas hot spot area di warung makan atau warung-warung yang lain, sehingga apabila mereka ingin mengakses internet sambil santai dan berbincang-bincang tidak mengalami kesulitan.
Mereka bisa mendapatkan dua kebutuhan dalam sekali duduk yaitu mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan serta kebutuhan primernya ketika masuk ke warung hot spot area. Dari fasilitas tersebut terlihat bahwa canggihnya teknologi akan membantu masyarakat khusunya pemuda terpelajar dalam mencari informasi dan bahan pembelajarannya. Akan tetapi, hal tersebut jarang dijumpai di Negara Indonesia dibandingkan dengan luar negeri.
Di Indonesia masih banyak masyarakat yang menyelewengkan fungsi asli teknologi yaitu untuk mencari informasi maupun berbisnis secara virtual. Mayoritas dari mereka terkena virus gengsi, apalagi para pelajar yang masih memakan bangku sekolah maupun kuliah. Mereka mempunyai tingkatan gengsi yang sangat tinggi dibandingkan dengan para pembisnis yang sudah banyak makan garam, sehingga jarang dari mereka yang bisa mengoptimalkan pemakaian fasilitas teknologi dengan baik. Hal itu terjadi apabila lingkungannya kurang mendukung. Pada umumnya gengsi dikalangan pelajar ditentukan dengan sesuatu apapun yang lagi naik daun. Di sini lah mereka berlomba-lomba untuk bisa memiliki karena rasa gengsi yang tiada tara dalam dirinya. Mereka tidak ingin ketinggalan dengan mode-mode baru dunia, baik dari segi teknologi maupun fasilitas yang lain. Apalagi kesempatan ini didukung dengan harga yang sedang menurun, sehingga mereka akan berlomba-lomba untuk mendapatkannya.
Akhirnya, tujuan mereka memiliki laptop adalah sebagai obat gengsi, padahal hal itu merupakan kesalahan besar bagi kalangan pelajar dan yang lainnya. Seharusnya mereka mengerti bahwa fasilitas tersebut hanya untuk mencari informasi maupun data-data yang lain, tidak untuk pengobat gengsi maupun pemandangan mata semata, sehingga apabila mereka mengakses di sebuah wilayah yang mempunyai hot spot area maka tidak akan menonjolkan sifat angkuh maupun profesinya. Jadi, teknologi laptop plus hot spot area yang canggih harus dimanfaatkan sebaik mungkin demi majunya Bangsa Indonesia. Dengan pemanfaatan teknologi ini, maka akan menambah banyaknya wawasan bagi para pengguna. Sebuah bangsa akan cepat maju apabila masyarakat, khususnya para pemudanya mempunyai wawasan serta skill yang sangat tinggi.